MAHASISWA MANAJEMEN PENDIDIKAN KEMBALI MENGIKUTI INTERNATIONAL INTERNSHIP MBKM THAILAND DI DUA LEMBAGA BERBEDA

mp.fip.unesa.ac.id - Kamis (15/02/24) Mahasiswa Prodi S1 Manajemen Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya kembali mengikuti International Internship MBKM di Thailand. MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) merupakan program Merdeka Belajar yang dirancangkang oleh kementrian pendidikan dan kebudayaan dengan tujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai disiplin ilmu sebagai bekal memasuki dunia kerja. Salah satu program MBKM yang diikuti oleh mahasiswa Manajemen pendidikan, yakni Magang International. Adapun Magang internasional merupakan kegiatan internship kerjasama antara Prodi Manajemen Pendidikan dengan Lembaga Pendidikan yang ada di Thailand. Tujuan dari program ini adalah memberikan pengalaman kepada mahasiswa Manajemen Pendidikan terutama pengalaman yang bersifat internasional sehingga wawasan serta pemahaman mahasiswa semakin terasah utamanya dalam level internasional. Kegiatan Magang international Thailand diikuti oleh empat mahasiwa SI Manajemen Pendidikan dan akan dilaksanakan selama tiga bulan kedepan, mulai 15 Februari-15 Mei 2024. Kegiatan Internship dimulai dengan opening ceremony pada 15 Februari 2024 yang langsung di hadiri oleh walikota Padangbezar, opening ceremony ini sekaligus menunjukkan bahwa keempat mahasiswa telah diterima secara resmi untuk melakukan magang di sana.
Selama
tiga bulan di Thailand, keempat mahasiswa akan melakukan magang di dua Lembaga Pendidikan,
yakni Natawie School dan Padangbezar Municipality School, dengan pembagian
dua mahasiswa di setiap Lembaga. Selama magang, mereka akan membantu aktivitas
managerial dan sesekali ditugaskan untuk membantu guru dalam proses
pembelajaran di dua Lembaga tersebut. Terkait dengan proses pendaftaran, prodi
Manajemen Pendidikan akan memberikan informasi terkait dengan program magang
internasional ini sehingga mahasiswa bisa mendaftar. Kemudian mahasiswa yang
mendaftar dan telah memenuhi kualifikasi yang ditetapkan, selanjutnya akan
dilakukan proses seleksi. Proses seleksi ditujukan untuk melihat kesesuaian
administratif dan kemampuan bahasa inggris mahasiswa, baik aktif maupun pasif.
Lebih lanjut, Pak Syunu Trihantoyo, S.Pd., M.Pd. selaku Koorprodi S1 Manajemen
Pendidikan memberitahu terkait hal-hal yang diperlukan untuk menjadi peserta
program; diantaranya, mahasiswa berada pada semester 5, 6, dan 7, memiliki
kemampuan bahasa inggris, dan memiliki IPK minimal 3,5/4,0. Terkait dengan
konversi SKS, program MBKM akan di konversi kedalam 7 mata kuliah dengan bobot 20
SKS. Sebagai tugas akhir, mahasiswa akan diberikan tugas, di mana tugas
tersebut akan terintegrasi menjadi tugas akhir laporan kegiatan magang,
sehingga tugas tersebut tetap berkaitan dengan bidang kajian Manajemen
Pendidikan. Prodi Manajemen Pendidikan bekerja sama dengan mitra memberikan
scholarship untuk akomodasi dan biaya hidup mahasiswa selama magang, jadi
scholarship yang diberikan tidak dalam bentuk dana. Adapun akomodasi lain yang
diperlukan seperti tiket pesawat dan passport adalah kewajiban mahasiwa. Untuk
mahasiwa yang mengikuti program ini akan di damping oleh dosen pembimbing
lapangan, yang mana tugasnya utnuk mendampingi, berkomunikasi terkait progress
aktivitas mahasiswa selama magang, termaksud juga laporan yang menjadi tugas
akhir dari mahasiswa.
Kegiatan
ini memiliki banyak manfaat bagi mahasiswa yang mengikutinya terutama kepada
karir atau peluang lanjutan mahasiswa setelah program magang ini. Salah satu
alumni yang telah mengikuti program ini, kembali direkrut oleh Lembaga mitra
Thailand tempat di mana ia magang dulu dengan gaji yang tinggi. Sehingga tidak
menutup kemungkinan akan ada peluang yang sama untuk mahasiswa Manajemen
Pendidikan yang megikuti kegiatan ini. Selain itu, kegiatan International
Internship MBKM bisa menjadi bekal mahasiswa untuk terjun ke dalam dunia
pekerjaan, di mana pengalaman internasional yang dimiliki mahasiswa bisa
menjadi daya tarik institusi untuk merekrut mereka. Melihat program ini
memiliki banyak peluang dan akan memberikan pengalaman yang membantu mahasiswa
untuk terus berkembang, ada baiknya jika mahasiswa Manajemen Pendidikan mempersiapkan
diri untuk mengikuti program ini di tahun berikutnya. Prodi Manajemen Pendidikan telah memberikan
banyak peluang bagi mahasiswanya untuk berkembang, tinggal bagaimana cara mahasiswa
untuk menyikapi dan mengambil peluang yang diberikan itu. Selain manfaat bagi
mahasiswa, program ini juga memberikan manfaat bagi prodi terutama dalam
mengkokohkan eksistensinya dalam kancah internasional dan sebagai persiapan
dalam melakukan akreditasi international yang akan segera di lakukan.
Dr. Ima
Widiyanah, M.Pd., selaku dosen pendamping mahasiswa program International Internship
MBKM menyatakan harapannya bagi mahasiswa yang mengikuti program ini “Harapanya
mereka bisa menjalankan program dengan baik dan sekaligus melakukan research
kolaborasi dengan lembaga di Thailand”. Selamat berproses bagi
keempat mahasiswa dalam magang International ini, semoga dapat menjalankannya
dengan penuh rasa tanggung jawab hingga akhir. (nad/sta)