Ibu Shelly Andari Menjadi Keynote Speaker Workshop di KBRI Bangkok, Thailand
mp.fip.unesa.ac.id Kamis (20/10/2022) Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Republik Indonesia untuk Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok – Thailand menyelenggarakan workshop Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Indonesia Bangkok (SIB). Salah satu dosen Manajemen Pendidikan Unesa yakni Ibu Shelly Andari, S.Pd., M.Pd. pergi ke Bangkok untuk menghadiri undangan dari KBRI Bangkok, Thailand sebagai keynote speaker workshop. Hal ini tentu merupakan kesempatan yang sangat baik bagi Jurusan Manajemen Pendidikan untuk benchmarking, dan memperluas kolaborasinya di tingkat internasional. Ibu Shelly Andari adalah salah satu dosen yang fokus pada kurikulum dan manajemen. Beliau aktif sebagai pakar program ''Sekolah Penggerak'' yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Indonesia.
Para peserta yang mengikuti workshop sangat antusias dan puas dengan materi yang diberikan oleh Ibu Shelly Andari. Workshop ini diselenggarakan selama dua hari, yaitu pada tanggal 20-21 Oktober 2021.
Workshop hari pertama menjelaskan dan memahami kondisi sistem pembelajaran di sekolah, materi yang dibahas adalah konsep dasar Kurikulum Merdeka dimana pada workshop tersebut peserta diajak untuk berdiskusi sejauh mana implementasi Kurikulum Merdeka di SIB dan praktik baik dari sekolah sekolah di Indonesia.
Workshop hari kedua menjelaskan tentang kurikulum dan strategi mengelola kelas serta praktik mengembangkan modul ajar. Pada kesempatan ini peserta sangat antusias karena bisa berpraktik langsung cara memodifikasi modul ajar.
Sebagaimana yang disampaikan oleh salah seorang perwakilan guru SIB, yaitu Bapak Paul, bahwa “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami karena kami sekolah indonesia yang berada di luar negeri sangat membutuhkan pengetahuan baru agar selalu update dengan perkembangan keilmuan seperti di Indonesia, terlebih untuk Kurikulum Merdeka selama ini kami mengimplementasikannya dengan meraba-raba, mulai dari nol. Saya senang banyak praktik baik yang bisa kami pelajari dan adaptasikan di SIB nantinya”.
Bapak Atdikbud Kepala KBRI Bangkok turut hadir dalam workshop tersebut. Bapak Ir. Achmad Wicaksono, Ph.D. mengemukakan, “Acara ini bagian dari pengembangan kompetensi guru mengenai implementasi Kurikulum Merdeka. Workshop ini sangat bagus untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka di SIB”.
Beliau selalu memberi semangat dan motivasi yang baik kepada para guru untuk terus belajar dan adaptif.
Harapan yang disampaikan Ibu Shelly Andari, S.Pd. M.Pd. selaku narasumber adalah, “Semoga workshop ini memberikan manfaat bagi Bapak Ibu guru di SIB dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Merupakan suatu kehormatan diundang oleh Bapak Atdikbud Bangkok untuk turut serta menjadi bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka di SIB”.
Beliau juga menambahkan bahwa harapannya, pengalaman dari Ibu Shelly ini dapat menjadi motivasi yang baik bagi mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan UNESA. (sal/el)
