Berkat Menekuni Mata Kuliah Metodologi Penelitian, Putri Ariza Terplih Sebagai Lulusan Mahasiswa Beprestasi Akademik di Fakultas dan Jurusan

mp.fip.unesa.ac.id - Jum’at (7/04/2022) - Putri Ariza Widya Aprilian Dewi, mahasiswa S1 Jurusan Manajemen Pendidikan patut berbangga hati, pasalnya, dalam yudisium periode 103, ia berhasil merampungkan studinya dalam kurun waktu 3,5 tahun dengan predikat sebagai mahasiswa berprestasi akademik FIP peringkat 1 dan mahasiswa berprestasi akademik Manajemen Pendidikan Peringkat 1. Selain itu, Putri juga berhasil lulus "Dengan Pujian" atau istilahnya cumlaude dengan dengan perolehan IPK 3,93.
Pencapaian tersebut merupakan buah kerja kerasnya selama ini. Mulai dari aktif di kelas ketika proses pembelajaran dan selalu maksimal ketika mengerjakan tugas.
“Karena saya orangnya perfectionist, jadi selama kuliah selalu berusaha mengerjakan tugas dengan semaksimal mungkin, dan aktif ketika pembelajaran di kelas. Selain itu, saya selalu punya prinsip untuk selalu menyelesaikan tugas jauh hari sebelum deadline harus segera selesai dan langsung dikumpulin” tutur mahasiswi yang akrab disapa Putri itu.
Selain itu, Putri juga mengakui berkat mata kuliah metodologi penelitian, langkahnya dalam menyelesaian artikel menjadi mudah dan lancar
“Selama mata kuliah metologi penelitian, saya benar-benar serius dan tekun memperhatikan. Tak tanggung-tanngung, bahkan saat itu juga saya dah mencari judul yang unik untuk skripsi nanti. Dan ternyata ilmu metodologi penelitian sangat membawa dampak besar ketika saya mulai proses menyusun artikel ilmiah jadi lebih mudah dan disitu pula akhirnya saya bisa cepat menyelesaikan kuliah dengan cepat dan baik” ujarnya
Ditanya soal motivasinya bisa segera lulus cepat dengan hasil sangat memuaskan, Putri menyebut orang tua lah yang berperan besar dalam hidupnya. Dan orang tua pula yang selama ini menjadi isnpirasinya.
“Selama ini orang tua tidak pernah menuntut apa-apa. Jadi, dari situ kemudian saya memiliki rasa keinginan untuk membahagiakan dan membuat orang tua bangga, salah satunya dengan beprestasi. Apalagi melihat masa dulu sebelum saya bisa lulus seperti sekarang, perjuangan untuk bisa dapat perguruan tinggi negeri sangatlah sulit sehingga ketika saya bisa diberikan kesempatan untuk meraihnya, disitulah saya juga harus menyelesaikannya dengan baik dan membuktikan kepada orang tua kalau putrinya berhasil dan tidak mengecewakan mereka.” ungkapnya
Bagi Putri, kasih sayang dan perjuangan keluarga adalah motivasi yang memicunya untuk segera menyelesaikan pendidikan dengan baik dan membuat mereka bangga. (shl/el)